Kenali Ragam Standar Laporan Keuangan Versi SAK dan IFRS

Sebelum Anda mengelola laporan keuangan ada baiknya Anda mengetahui lebih dahulu  apa itu SAK dan IFRS. Dalam mengelola laporan keuangan pada suatu perusahaan, akuntan harus memiliki pedoman yang disebut Standar Akutansi Keuangan (SAK). SAK merupakan pedoman dalam menjalankan suatu prosedur penyajian laporan keuangan. SAK ini juga sangat mempermudah akuntan dalam membuat laporan keuangan mulai dari konsep maupun cara penyajiannya yang konsisten. Selain SAK adapula standar akutansi dengan taraf internasional yang ada di Indonesia yaitu International Financial Accounting Standard (IFRS) tidak jauh berbeda dengan SAK, IFRS ini juga sebagai pedoman dalam membuat laporan keuangan bedanya hanya dalam cara pengaplikasiannya.

Simak penjelasan mengenai Standar Akutansi Keuangan (SAK) dan Internasional Financual Accounting Standard (IFRS). Agar Anda tidak salah dalam memahami dan membuat laporan keuangan perushaan yang sedang Anda jalankan.

Standar Akutansi Keuangan (SAK)

Standar Akutansi Keuangan (SAK)merupakan suatu pedoman dalam menjalankan suatu prosedur penyajian laporan keuangan. SAK juga dapat menjadi indikator dalam menyusun kesatuan Bahasa untuk menganalisa laporan keuangan. SAK bisa disebut sebagai sistem untuk mengatur penyajian laporan keuangan, baik dari konsep maupun teknis pembuatannya. Oleh sebab itu SAK ini tidak perlu diragukan lagi karena hampir sebagian besar perusahaan besar di Indonesia menggunakan SAK sebagai pedoman untuk pembuatan laporan keuangan.

  • Alasan penggunaan SAK

SAK sudah disepakati oleh lembaga yang ahli dibidang akuntansi. Hal itulah yang membuat SAK menjadi pedoman untuk pengelolaam laporan keuangan dalam taraf Nasional maupun Internasional. Di Indonsia sendiri SAK sudah diresmika oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). Prinsip ASK ini diremiskan pada tahun 1994, dalam penyusunannya SAK berisi tentang teori – teori yang mengacu pada praktek penyusunan laporan keuangan perusahaan. Ada bebrapa terapan yang diambil oleh SAK dari beberapa standar akutansi yang ada seperti, IFRS, GAAP, PSAK dan SAP.

  • Jenis – jenis SAK

SAK terbagi menjadi 4 (empat) jenis, yaitu PSAK – IFRS, ETAP, SAK Syariah dan SAP, dari jenis SAK ini memiliki fungsi yang berbeda – beda pada setiap jenisnya. Contohnya seperti SAK Syariah hanya dapat digunakan oleh entitas bisnis dengan transaksi syariah sesuai dengan fatwa MUI, Standar Akutansi Pemerintah (SAP) hanya boleh digunakan untuk instansi pemerintah baik pusat maupun daerah.

Hal ini dapat menyadarkan kita bahwa standar akuntansi sangat penting bagi penyusunan pengelolaan laporan keuangan, auditor, serta membantu untuk membaca laporan keuangan lebih mudah.

International Financial Accounting Standard (IFRS)

IFRS merupakan standar akuntansi internasional yang diterbitkan oleh International Accounting Standard Board (IASB). IFRS merupakan perkembangan dari standar akuntansi global untuk mendorong penggunaan standar akuntansi global dengan kualitas tinggi yang dipelopori oleh IASB.

  • Penerapan IFRS di Indonesia

Ponerapan IFRS telah diterapkan di Indonesia sejak tahun 2012. Pada penerapan IFRS pemerintah mewajibkan bebrapa lembaga untuk menggunakan sistem IFRS, lembaga yang diwajibkan menggunakan sistem IFRS ini yaitu perbankan akutansi, operusahaan publik, dan BUMN. Alasan mengapa pmerintah menerapkan sistem IFRS ini karena lembaga – lembaga tersebut berkaitan langsung dengan masyarakat, sehingga penerapan IFRS ini dapat memberikan informasi yang lebig relevan bagi pengguna untuk membaca dan menganalisa laporan keuangan perusahaan dengan lebih efisien.

  • Keuntungan penerapan IFRS

Dengan menerapkan sistem IFRS ini dapat meningkatkan daya banding laporan keuangan dengan memberikan informasi laporan keuangan yang berkualitas dalam pasar modal Internasiona. Selain itu sistem IFRS dapat mengurangi penggunaan biaya laporan keuangan perusahaan multinasional dan biaya analisis keuangan. IFRS juga dapat meningkatkan kualiatas laporan keuangan perusahaan Anda menjadi best practice.

Jika masih membutuhan informasi atau suport accounting service profesional, team SNI Consulting akan sangat senang mambantu perusahaan anda terkait akuntansi pembukuan dan perpajakan

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top